● online
- 5V 700mA (3.5W) Isolated switch Power Supply Modul
- Kabel Jumper 10cm Dupont Pelangi 10 cm Female to F
- LCD CHARACTER 16X2 1602 5V GREEN HIJAU BACKLIGHT M
- LM2596 Module Step Down DC-DC Ultra compact in 3-4
- Compatible Arduino Uno R3 SMD CH340 Atmega328P Pin
- Raspberry Pi 4 Model B 4GB Original UK E14 Raspi 4
- Kabel Jumper 10cm Dupont Pelangi 10 cm Male to Mal
- LDR Sensor 5mm Cahaya 5528 Light Dependent Resisto
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
Menangani 8×8 LED Dot Matrix Arduino
8×8 LED dot matrix merupakan sebuah display yang terdiri dari kumpulan led yang disusun secara simetris sejumlah 8 baris dan 8 kolom. Display nya bisa menampilkan berbagai karakter seperti huruf, angka maupun gambar. Untuk kegunaannya sering dipakai sebagai papan informasi berupa running text atau pun yang lainnya. Di bawah ini merupakan konfigurasi dari 8×8 dot matrix ini.
Sama seperti 7 segment dot matrix ini juga mempunyai jenis yaitu anoda dan katoda. Secara tampilan tidak ada bedanya, namun kita bisa mengenalinya dengan kode/seri yang terdapat di 8×8 dot matrix itu sendiri. Untuk katoda biasa ditandai dengan akhiran Ax, misalnya 2728AS. Sementara untuk anoda ditandai dengan akhiran Bx misalnya 3930BS. Cukup mudah kan? agar dapat digunakan sesuai keinginan, kita membutuhkan sebuah kontroler yang tak asing lagi adalah Arduino.
Alat dan bahan
Rangkaian
Sketch Program
#define ROW_1 2 #define ROW_2 3 #define ROW_3 4 #define ROW_4 5 #define ROW_5 6 #define ROW_6 7 #define ROW_7 8 #define ROW_8 9 #define COL_1 10 #define COL_2 11 #define COL_3 12 #define COL_4 13 #define COL_5 A0 #define COL_6 A1 #define COL_7 A2 #define COL_8 A3 const byte rows[] = { ROW_1, ROW_2, ROW_3, ROW_4, ROW_5, ROW_6, ROW_7, ROW_8 }; const byte col[] = { COL_1,COL_2, COL_3, COL_4, COL_5, COL_6, COL_7, COL_8 }; // The display buffer // It's prefilled with a smiling face (1 = ON, 0 = OFF) byte ALL[] = {B11111111,B11111111,B11111111,B11111111,B11111111,B11111111,B11111111,B11111111}; byte EX[] = {B00000000,B00010000,B00010000,B00010000,B00010000,B00000000,B00010000,B00000000}; byte A[] = { B00000000,B00111100,B01100110,B01100110,B01111110,B01100110,B01100110,B01100110}; byte B[] = {B01111000,B01001000,B01001000,B01110000,B01001000,B01000100,B01000100,B01111100}; byte C[] = {B00000000,B00011110,B00100000,B01000000,B01000000,B01000000,B00100000,B00011110}; byte D[] = {B00000000,B00111000,B00100100,B00100010,B00100010,B00100100,B00111000,B00000000}; byte E[] = {B00000000,B00111100,B00100000,B00111000,B00100000,B00100000,B00111100,B00000000}; byte F[] = {B00000000,B00111100,B00100000,B00111000,B00100000,B00100000,B00100000,B00000000}; byte G[] = {B00000000,B00111110,B00100000,B00100000,B00101110,B00100010,B00111110,B00000000}; byte H[] = {B00000000,B00100100,B00100100,B00111100,B00100100,B00100100,B00100100,B00000000}; byte I[] = {B00000000,B00111000,B00010000,B00010000,B00010000,B00010000,B00111000,B00000000}; byte J[] = {B00000000,B00011100,B00001000,B00001000,B00001000,B00101000,B00111000,B00000000}; byte K[] = {B00000000,B00100100,B00101000,B00110000,B00101000,B00100100,B00100100,B00000000}; byte L[] = {B00000000,B00100000,B00100000,B00100000,B00100000,B00100000,B00111100,B00000000}; byte M[] = {B00000000,B00000000,B01000100,B10101010,B10010010,B10000010,B10000010,B00000000}; byte N[] = {B00000000,B00100010,B00110010,B00101010,B00100110,B00100010,B00000000,B00000000}; byte O[] = {B00000000,B00111100,B01000010,B01000010,B01000010,B01000010,B00111100,B00000000}; byte P[] = {B00000000,B00111000,B00100100,B00100100,B00111000,B00100000,B00100000,B00000000}; byte Q[] = {B00000000,B00111100,B01000010,B01000010,B01000010,B01000110,B00111110,B00000001}; byte R[] = {B00000000,B00111000,B00100100,B00100100,B00111000,B00100100,B00100100,B00000000}; byte S[] = {B00000000,B00111100,B00100000,B00111100,B00000100,B00000100,B00111100,B00000000}; byte T[] = {B00000000,B01111100,B00010000,B00010000,B00010000,B00010000,B00010000,B00000000}; byte U[] = {B00000000,B01000010,B01000010,B01000010,B01000010,B00100100,B00011000,B00000000}; byte V[] = {B00000000,B00100010,B00100010,B00100010,B00010100,B00010100,B00001000,B00000000}; byte W[] = {B00000000,B10000010,B10010010,B01010100,B01010100,B00101000,B00000000,B00000000}; byte X[] = {B00000000,B01000010,B00100100,B00011000,B00011000,B00100100,B01000010,B00000000}; byte Y[] = {B00000000,B01000100,B00101000,B00010000,B00010000,B00010000,B00010000,B00000000}; byte Z[] = {B00000000,B00111100,B00000100,B00001000,B00010000,B00100000,B00111100,B00000000}; float timeCount = 0; void setup() { // Open serial port Serial.begin(9600); // Set all used pins to OUTPUT // This is very important! If the pins are set to input // the display will be very dim. for (byte i = 2; i <= 13; i++) pinMode(i, OUTPUT); pinMode(A0, OUTPUT); pinMode(A1, OUTPUT); pinMode(A2, OUTPUT); pinMode(A3, OUTPUT); } void loop() { // This could be rewritten to not use a delay, which would make it appear brighter delay(5); timeCount += 1; if(timeCount < 20) { drawScreen(A); } else if (timeCount < 40) { drawScreen(R); } else if (timeCount < 60) { drawScreen(D); } else if (timeCount < 80) { drawScreen(U); } else if (timeCount < 100) { drawScreen(I); } else if (timeCount < 120) { drawScreen(N); } else if (timeCount < 140) { drawScreen(O); } else if (timeCount < 160) { drawScreen(ALL); } else if (timeCount < 180) { drawScreen(ALL); } else { // back to the start timeCount = 0; } } void drawScreen(byte buffer2[]) { // Turn on each row in series for (byte i = 0; i < 8; i++) // count next row { digitalWrite(rows[i], HIGH); //initiate whole row for (byte a = 0; a < 8; a++) // count next row { // if You set (~buffer2[i] >> a) then You will have positive digitalWrite(col[a], (buffer2[i] >> a) & 0x01); // initiate whole column delayMicroseconds(100); // uncoment deley for diferent speed of display //delayMicroseconds(1000); //delay(10); //delay(100); digitalWrite(col[a], 1); // reset whole column } digitalWrite(rows[i], LOW); // reset whole row // otherwise last row will intersect with next row } } // /* this is siplest resemplation how for loop is working with each row. digitalWrite(COL_1, (~b >> 0) & 0x01); // Get the 1st bit: 10000000 digitalWrite(COL_2, (~b >> 1) & 0x01); // Get the 2nd bit: 01000000 digitalWrite(COL_3, (~b >> 2) & 0x01); // Get the 3rd bit: 00100000 digitalWrite(COL_4, (~b >> 3) & 0x01); // Get the 4th bit: 00010000 digitalWrite(COL_5, (~b >> 4) & 0x01); // Get the 5th bit: 00001000 digitalWrite(COL_6, (~b >> 5) & 0x01); // Get the 6th bit: 00000100 digitalWrite(COL_7, (~b >> 6) & 0x01); // Get the 7th bit: 00000010 digitalWrite(COL_8, (~b >> 7) & 0x01); // Get the 8th bit: 00000001 }*/
Upload sketch program di atas, jika sudah yang nampil pada dot marix adalah icon love ;p. Semoga bermanfaat. terima kasih
Menangani 8×8 LED Dot Matrix Arduino
Pernahkah Anda melihat katalog busana muslimah ataupun lainnya, lalu ada objek orang yang sama dengan mengunakan baju berwarna tetapi... selengkapnya
Sensor suhu lagi? Gpp ya disini kita belajar semua sensor suhu, nah tinggal sensor mana nih yang akan digunakan,... selengkapnya
Arduino Pro Mini merupakan jenis Arduino yang berukuran kecil dibandingkan dengan Nano, Unodan Mega. Dengan ukuran yang kecil ini... selengkapnya
Apa itu efek autumn? Efek autumn adalah efek musim gugur, dimana dedaunan akan berubah warna dari hijau menjadi coklat... selengkapnya
TM1637 merupakan sebuah komponen elektronika yang terdiri dari 4 digit 7 segment. Pada pembahasan sebelumnya kita sudah mempelajari apa itu... selengkapnya
Apa itu relay? Relay merupakan sebuah saklar yang dikendalikan dengan aliran arus listrik. Pada relay terdapat 2 bagian utama... selengkapnya
Alat dan Bahan Sensor Inframerah MLX90614 Arduino nano beli Deskripsi Secara internal, MLX90614 terdiri dari dua perangkat yakni... selengkapnya
Thingspeak merupakan sebuah platform Internet of things yang memungkinkan anda untuk memonitoring/kontrol device menggunakan internet. Platform Iot ini gratis... selengkapnya
Hallo semuanya, kali ini saya akan mendemonstrasikan penggunaan RFID RC522 untuk membaca e-KTP maupun e-Toll. Pada postingan sebelumnya sudah... selengkapnya
Water level merupakan sensor yang berfungsi untuk mendeteksi ketinggian air dengan output analog kemudian diolah menggunakan mikrokontroler. Cara kerja... selengkapnya
Tang Crimping Press Skun Ratchet YTH SN-48B Model YTH SN-48B FOR NON INSULATED TERMINAL YTH SN-48B dengan mata Press 0.5… selengkapnya
Rp 150.000sg90 towerpro penggerak pada robot-robot kecil, dan bisa digunakan sebagai alat untuk hobi membuat robot dsb, dengan berat sekitar 9g… selengkapnya
Rp 15.50012V2A switching power supply power adapter 12V power supply 2A power supply
Rp 33.500 Rp 35.000Buruan dibeli gan….barang murah-berkualitas SIAPA CEPAT DIA DAPAT Spesifikasi: LCD 1602 / 16×2 (16 karakter, 2 baris) merek QAPASS (cek… selengkapnya
Rp 24.500Dual Volt Amp Meter Digital Ampere Meter Voltmeter 10A 0-100V Ammeter Dilengkapi dengan pengukuran Voltmeter dan Amperemeter dalam 1 display… selengkapnya
Rp 26.500Kabel Jumper Dupont Pelangi 30cm Male to Female 1 lembar = 40 kabel
Rp 13.500Spesifikasi: 1. 14 digital input / output ports RX, TX, D2 ~ D13, 2. 8 analog input ports A0 ~… selengkapnya
Rp 82.500Bosan dengan modul arduino yang kalian punya, saatnya mencoba modul programmer yang lain yah ini dia RASPBERRY PI 4 COMPUTER… selengkapnya
Rp 1.570.000Features: It is of high power density, high efficiency, high-reliability, small size and lightweight. It can isolate unsteady single-way voltage… selengkapnya
Rp 18.500Temperature and humidity transmitter SHT20 sensor industrial grade high precision temperature and humidity monitoring Modbus RS485 (MD02) MODBUS debugging assistant… selengkapnya
Rp 96.800
Saat ini belum tersedia komentar.