● online
- 5V 700mA (3.5W) Isolated switch Power Supply Modul
- Push Button Tactile Switch Saklar Tombol Tinggi -
- ASIS (Andika Smart IoT Socket)
- Power module DC DC 9A 300W Step Down Buck Converte
- Kapton Tape Polymide Film 20mm Polimida 20 mm Isol
- Modul Sensor Tegangan AC Bolak balik 220V Listrik
- Micro SD MicroSD Card Shield For WeMos D1 Mini TF
- Kabel Jumper 10cm Dupont Pelangi 10 cm Male to Mal
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
LED Otomatis Menggunakan Sensor LDR dan NodeMCU
Untuk membuat sebuah perangkat otomatis (di artikel ini lampu LED) sebenarnya dapat menggunakan berbagai macam sensor misalnya sensor suhu, sensor suara, sensor infrared, sensor cahaya LDR dan masih banyak yang lainnya. Nah pada artikel ini akan dibahas menggunakan sensor cahaya LDR. Jadi ketika cahaya berkurang lampu LED akan menyala dan ketika cahaya terang lampu LED akan mati. Oke langsung saja, adapun komponen yang digunakan berikut ini :
Alat dan bahan :
- NodeMCU V3, BELI
- Kabel Micro USB, BELI
- Sensor LDR dan 10k Ohm
- Lampu LED dan Resistor 220 Ohm
- Kabel jumper, BELI
- Project board, BELI
Rangkaian :
Keterangan :
- Output sensor LDR dihubungkan ke pin A0 NodeMCU
- Kaki + LED disambung dengan resistor 220 Ohm dihubungkan ke pin D1
- Kaki – LED dihubungkan ke GND
Sketch program :
#define sensorLDR A0 #define pinLED D1 int nilaiSensor; void setup() { Serial.begin(9600); pinMode(pinLED, OUTPUT); Serial.println("LED Otomatis NODEMCU"); delay(3000); } void loop() { nilaiSensor = analogRead(sensorLDR); Serial.print("Nilai Sensor : "); Serial.println(nilaiSensor); if(nilaiSensor <=15){ digitalWrite(pinLED, HIGH); Serial.print("Gelap nih, LED nyala"); }else{ digitalWrite(pinLED, LOW); Serial.print("Terang nih, LED mati"); } delay(1000); }
Penggunaaan :
- Untuk memulainya silahkan rangkai semua komponen seperti gambar di atas dan hubungkan ke laptop dengan kabel Micro USB
- Buka Arduino, masuk menu Tools > Board : NodeMCU 1.0 > Sesuaikan Portnya
- Upload sketch program di atas hingga muncul “Done Uploading“
- Buka Serial Monitor, perhatikan nilai resistansi sensor LDR.
Hasil :
Seperti sudah dijelaskan pada awal artikel, yaitu ketika cahaya berkurang lampu LED akan menyala dan ketika cahaya terang lampu LED akan mati.
Tadaaa !Sampai tahap ini anda sudah berhasil membuat sebuah LED otomatis menggunakan sensor LDR.
LED Otomatis Menggunakan Sensor LDR dan NodeMCU
Melihat potensi dari android itu sendiri, akhirnya banyak orang yang berlomba lomba belajar memperdalam sistem operasi ini. Tentunya akan... selengkapnya
USB Host Shield merupakan sebuah board tambahan yang berfungsi untuk komunikasi perangkat antarmuka USB sperti mouse, keyboard, joystick, MIDI,... selengkapnya
Halo semuanya, pada kesempatan kali ini Saya ingin membahas tentang simulasi penggunaan sensor LDR (sensor cahaya) menggunakan Arduino untuk... selengkapnya
Pada artikel kali ini akan membahas tutorial mengakses sensor soil moisture pada Arduino. Nanti hasilnya akan ditampilkan dalam persen... selengkapnya
LCD atau Liquid Crystal Display adalah Perangkat yang berfungsi sebagai media penampil dengan memanfaatkan kristal cair sebagai objek penampil utama.... selengkapnya
IC AtMega328p pada Arduino Uno anda rusak? panas? atau anda ingin membuat sistem minimum sendiri? tenang solusinya adalah dengan... selengkapnya
LCD 128×64 merupakan sebuah display yang diatur berdasarakn graphic (pixel) bukan karakter. Jadi kita bisa memposisikan pada setiap titik... selengkapnya
Pada komponen tertentu dibutuhkan sebuah library agar komponen tersebut dapat berjalan sebagaimana mestinya. Apa itu library? library adalah sekumpulan... selengkapnya
Pada kesempatan kali ini kita akan belajar bersama mengenai 7 segment. Berbeda dengan tutorial sebelumnya yang membahas 1 digit... selengkapnya
Apa itu relay? Relay merupakan sebuah saklar yang dikendalikan dengan aliran arus listrik. Pada relay terdapat 2 bagian utama... selengkapnya
Kabel jumper Dupont untuk jumper Arduino atau Raspberry Pi 20 cm Male to Male 1 lembar = 40 kabel
Rp 11.300Spesifikasi : – 16×2 – Warna Biru – Tegangan kerja : 5v – Sudah include module I2C Backpack dan tersolder… selengkapnya
Rp 30.000Bagaimana jika mikrokontroler yang anda gunakan tidak memiliki port ADC. atau anda masih kurang dengan spesifikasi resolusi ADC yang disediakan… selengkapnya
Rp 65.000ESP-WROOM-32 is Powered by Espressif’s most advanced SoC, the ESP-WROOM-32 features high performance, a wide range of peripherals, Wi-Fi and… selengkapnya
Rp 38.400Kinerja Produk: Warnanya coklat (amber), Goldfinger tape sticky baik, patuh, suhu tinggi, pelarut, tidak ada rembesan timah dan tidak ada… selengkapnya
Rp 11.900Kabel Jumper Dupont Pelangi 10 cm female to female 1 lembar = 40 kabel
Rp 9.000This is a set of transmitter and receiver in one of the photoelectric sensor. Detection distance can be adjusted according… selengkapnya
Rp 37.500Features: Brand new and high quality. Control the speed of a DC motor with this controller. High efficiency, high torque,… selengkapnya
Rp 25.400Tang Crimping Press Skun Ratchet YTH SN-48B Model YTH SN-48B FOR NON INSULATED TERMINAL YTH SN-48B dengan mata Press 0.5… selengkapnya
Rp 150.000Spesifikasi: 20mm Kapton Tape Polymide Film Gold High Temp isolasi Tahan Panas Harga Tertera: 1 Roll Kapton Tape Polymide Film… selengkapnya
Rp 219.000
Saat ini belum tersedia komentar.