● online
- Dual Volt Amp Meter Digital Ampere Meter Voltmeter
- ESR Meter Digital LCR-T4 Tester Transistor Diode M
- 0.66 inch OLED display LCD module IIC/I2C Wemos D1
- LCD 16x2 / 1602 Display Biru + I2C Backpack Sudah
- Modul Sensor Tegangan AC Bolak balik 220V Listrik
- Dimmer SCR 2000W Motor Speed Controller 220V AC PW
- Tilt Sensor SW-520D Module Modul Sensor Kemiringan
- Breadboard 400 titik lubang Bread board Projectboa
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
Tutorial Detektor Arus AC Menggunakan Arduino Uno
Detektor arus AC adalah perangkat elektronika yang digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya arus listrik AC pada suatu rangkaian. Prinsip kerja dari sensor ini menggunakan tegangan drop dioda berkisar 2.1 – 3VAC, tegangan drop inilah yang digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya arus AC yang mengalir. Saat arus AC terdeteksi maka OUT akan berlogik 0 namun saat arus AC tidak terdeteksi maka OUT berlogik 1.
Gambar 1 Detektor Arus AC
Pada tutorial kali ini nilai luaran digital detector arus AC akan ditampilkan pada serial monitor. Untuk lebih memahami tutorial kali ini marilah kita buat percobaan sederhana, namun sebelum itu persiapkan :
Alat dan Bahan
- Arduino Uno
- Detektor arus AC
- Jumper secukupnya
Buatlah rangkaian seperti pada gambar dibawah ini dengan konfigurasi pin:
- VCC dihubungkan dengan 5v Arduino Uno.
- OUT dihubungkan dengan pin A0 Arduino Uno
- GND dihubungkan pada pin GND Arduino Uno.
- AC IN dihubungkan dengan beban / load.
Gambar 2. Gambar Percobaan
Source Code (Enroll)
Selanjutnya buka IDE Arduino Anda (dapat diunduh di arduino.cc), dan copy-kan listing program sebagai berikut :
1. int buttonPin = D0; 2. //Variable to check the sftate 3. int buttonState; 4. 5. void setup() 6. { 7. Serial.begin(9600); 8. // Defining the button pin as input 9. pinMode(buttonPin, INPUT); 10. // Defines the green LED as output 11. } 12. 13. void loop() 14. { 15. // Checks if the button state has change 16. buttonState = digitalRead(buttonPin); 17. Serial.print("Nilai digital: "); 18. Serial.println(buttonState); 19. delay(1000);20. }
Upload sketch (program di atas) dengan menekan tombol upload atau melalui shortkey CTRL+U, pastikan pengaturan board pada Arduino Uno serta pastikan port yang anda gunakan sesuai dengan yang tertera pada device manager. Setelah program selesai diunggah aktifkan serial monitor dan amati nilai digital yang ditampilkan:
Gambar 3. Hasil Percobaan saat arus AC tidak terdeteksi
Gambar 4. Hasil Percobaan saat arus AC terdeteksi
Gambar 3 menunjukkan saat arus listrik AC tidak terdeteksi maka output dari detector arus AC berlogik 1 ( 5 V), namun saat arus listrik AC terdeteksi (Gambar 4) maka output dari sensor current detector berlogik 0. Jika hasil percobaan yang anda lakukan menunjukkan hasil seperti gambar diatas maka anda telah berhasil menggunakan detektor arus AC
Tutorial Detektor Arus AC Menggunakan Arduino Uno
I think I need to make a virtual personal assistant that can help me make a self-service video tutorial... selengkapnya
Hallo, kali ini akan membahas bagaimana cara untuk membuat dimmer menggunakan mosfet D4184 module. Mosfet mempunyai fungsi yaitu untuk... selengkapnya
IC AtMega328p pada Arduino Uno anda rusak? panas? atau anda ingin membuat sistem minimum sendiri? tenang solusinya adalah dengan... selengkapnya
Sensor INA219 merupakan sensor yang berfungsi untuk mengukur 2 parameter sekaligus yaitu tegangan (volt) dan arus (ampere). Tegangan yang... selengkapnya
Pada pembahasan sebelumnya kita sudah pernah membahas tentang penggunaan relay silahkan yang belum bisa lihat di sini. Pada artikel... selengkapnya
Keypad 4×4 merupakan sebuah komponen berisi tombol-tombol dan disusun secara matrix yang berfungsi sebagai inputan kedalam suatu sistem tertentu.... selengkapnya
Anda mempunyai buzzer? tapi bingung cara menggunakannya? Oke disini saya akan berbagi caranya. Sebelumnya apakah anda tahu apa sih... selengkapnya
Sensor TDS meter adalah perangkat elektronika yang digunakan untuk mengukur partikel terlarut dalam air, partikel terlarut termasuk zat organik... selengkapnya
Oke Hallo semua pada kesempatan kali ini kita akan belajar mendeteksi kemiringan suatu benda. Sensor yang digunakan adalah tilt... selengkapnya
Thingspeak merupakan sebuah platform Internet of things yang memungkinkan anda untuk memonitoring/kontrol device menggunakan internet. Platform Iot ini gratis... selengkapnya
Harga untuk 10pcs Resistance: 220 Ohm Wattage Rating: 0.25 Watt Tolerance: 1% Metal Film Lead Free ROHS compliant
Rp 1.500ESR meter/LCR meter dengan layar lebar lebih jelas dan mantap dan dengan tempat batre jd lebih rapih batre lebih aman… selengkapnya
Rp 131.000 Rp 134.000Features: It is of high power density, high efficiency, high-reliability, small size and lightweight. It can isolate unsteady single-way voltage… selengkapnya
Rp 18.500Wemos D1 mini PRO adalah modul minsys berbentuk kecil dan compact, yang menggunakan modul WIFI ESP8266 yang saat ini sangat… selengkapnya
Rp 109.00011 digital input/output pins, all pins have interrupt/pwm/I2C/one-wire supported(except D0) 1 analog input(3.2V max input) a Micro USB connection Compatible… selengkapnya
Rp 28.000Case patern: Solid Warna : Merah dan Hijau Current: 10-20 mA Diameter: 3mm
Rp 300Kabel Jumper Dupont Pelangi 10 cm male to male 1 lembar = 40 kabel
Rp 13.000Bosan dengan modul arduino yang kalian punya, saatnya mencoba modul programmer yang lain yah ini dia RASPBERRY PI 4 COMPUTER… selengkapnya
Rp 1.570.000Micro SD Card Shield For WeMos D1 Mini TF WiFi ESP8266 Compatible SD Wireless Module For Arduino For WeMos D1… selengkapnya
Rp 8.900Dual Volt Amp Meter Digital Ampere Meter Voltmeter 10A 0-100V Ammeter Dilengkapi dengan pengukuran Voltmeter dan Amperemeter dalam 1 display… selengkapnya
Rp 26.500
Saat ini belum tersedia komentar.