● online
- Motor servo MG996R TowerPro Metal Gear
- 10mm Kapton Tape Polymide Film Gold High Temp isol
- USB To RS485 High Speed Converter RS-485 RS 485 Ad
- Kabel Jumper 10cm Dupont Pelangi 10 cm Female to M
- Motor Servo MG995 TowerPro Metal Gear
- PWM DC 10A Motor 12V-40V Pulse Width Modulation Sp
- Dimmer SCR 2000W Motor Speed Controller 220V AC PW
- 10X RESISTOR 1K 1KOHM 1/4W 1% METAL FILM
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
- Selamat Datang di Indomaker ❯ Silahkan pesan produk sesuai kebutuhan anda, kami siap melayani.
Tutorial Detektor Arus AC Menggunakan Arduino Uno
Detektor arus AC adalah perangkat elektronika yang digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya arus listrik AC pada suatu rangkaian. Prinsip kerja dari sensor ini menggunakan tegangan drop dioda berkisar 2.1 – 3VAC, tegangan drop inilah yang digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya arus AC yang mengalir. Saat arus AC terdeteksi maka OUT akan berlogik 0 namun saat arus AC tidak terdeteksi maka OUT berlogik 1.
Gambar 1 Detektor Arus AC
Pada tutorial kali ini nilai luaran digital detector arus AC akan ditampilkan pada serial monitor. Untuk lebih memahami tutorial kali ini marilah kita buat percobaan sederhana, namun sebelum itu persiapkan :
Alat dan Bahan
- Arduino Uno
- Detektor arus AC
- Jumper secukupnya
Buatlah rangkaian seperti pada gambar dibawah ini dengan konfigurasi pin:
- VCC dihubungkan dengan 5v Arduino Uno.
- OUT dihubungkan dengan pin A0 Arduino Uno
- GND dihubungkan pada pin GND Arduino Uno.
- AC IN dihubungkan dengan beban / load.
Gambar 2. Gambar Percobaan
Source Code (Enroll)
Selanjutnya buka IDE Arduino Anda (dapat diunduh di arduino.cc), dan copy-kan listing program sebagai berikut :
1. int buttonPin = D0; 2. //Variable to check the sftate 3. int buttonState; 4. 5. void setup() 6. { 7. Serial.begin(9600); 8. // Defining the button pin as input 9. pinMode(buttonPin, INPUT); 10. // Defines the green LED as output 11. } 12. 13. void loop() 14. { 15. // Checks if the button state has change 16. buttonState = digitalRead(buttonPin); 17. Serial.print("Nilai digital: "); 18. Serial.println(buttonState); 19. delay(1000);20. }
Upload sketch (program di atas) dengan menekan tombol upload atau melalui shortkey CTRL+U, pastikan pengaturan board pada Arduino Uno serta pastikan port yang anda gunakan sesuai dengan yang tertera pada device manager. Setelah program selesai diunggah aktifkan serial monitor dan amati nilai digital yang ditampilkan:
Gambar 3. Hasil Percobaan saat arus AC tidak terdeteksi
Gambar 4. Hasil Percobaan saat arus AC terdeteksi
Gambar 3 menunjukkan saat arus listrik AC tidak terdeteksi maka output dari detector arus AC berlogik 1 ( 5 V), namun saat arus listrik AC terdeteksi (Gambar 4) maka output dari sensor current detector berlogik 0. Jika hasil percobaan yang anda lakukan menunjukkan hasil seperti gambar diatas maka anda telah berhasil menggunakan detektor arus AC
Tutorial Detektor Arus AC Menggunakan Arduino Uno
UI (User Interface) dan UX (User Experience) dalam sebuah pengembangan website dan aplikasi sangat penting dan saling berkaitan. Tetapi... selengkapnya
Keypad 4×4 merupakan sebuah komponen berisi tombol-tombol dan disusun secara matrix yang berfungsi sebagai inputan kedalam suatu sistem tertentu.... selengkapnya
LDR (Light Dependent Resistor) adalah sensor cahaya yang berbasis nilai resistansi. Semakin banyak intensitas cahaya yang diterima maka semakin... selengkapnya
Setelah kemarin sudah belajar Blynk dan sensor LDR DISINI, sekarang lanjut ke sensor berikutnya yaitu sensor DHT11 untuk memonitoring... selengkapnya
Sensor TDS meter adalah perangkat elektronika yang digunakan untuk mengukur partikel terlarut dalam air, partikel terlarut termasuk zat organik... selengkapnya
Bagi anda yang belum tau cara menggunakan LED pada NodeMCU, pada artikel ini akan di bahas cara-caranya. Sebelum melangkah... selengkapnya
Android Intent adalah struktur data atau objek yang terdapat deskripsi dari tugas yang akan dijalankan. Salah satu keunggulan dari... selengkapnya
Penggunaan LCD I2C sering kali gagal menampilkan teks karena deklarasi awal yaitu alamat I2C yang salah/keliru dikarenakan alamat yang... selengkapnya
Pada beberapa profesi yang menggunakan bantuan suatu aplikasi ataupun perangkat lunak sangatlah banyak. Nyatanya dengan adanya berbagai macam perangkat... selengkapnya
Arduino Pro Mini merupakan jenis Arduino yang berukuran kecil dibandingkan dengan Nano, Unodan Mega. Dengan ukuran yang kecil ini... selengkapnya
Dual Volt Amp Meter Digital Ampere Meter Voltmeter 10A 0-100V Ammeter Dilengkapi dengan pengukuran Voltmeter dan Amperemeter dalam 1 display… selengkapnya
Rp 26.500Kabel Jumper Dupont Pelangi 10 cm male to male 1 lembar = 40 kabel
Rp 13.000Ini yang Seri SN – DS3231 I2C RTC Module khusus DS3231SN – Include Baterai – Module jam digital – Keperluan… selengkapnya
Rp 34.900The power supply is isolated industrial power modules, with a temperature protection, overcurrent and short circuit full protection, high and… selengkapnya
Rp 15.900Micro SD Card Shield For WeMos D1 Mini TF WiFi ESP8266 Compatible SD Wireless Module For Arduino For WeMos D1… selengkapnya
Rp 8.900Spesifikasi: Microcontroller: ATmega328 SMD Operating Voltage: 5V Input Voltage (recommended): 7-12V Digital I/O Pins: 14 (of which 6 provide PWM… selengkapnya
Rp 74.500Kabel Jumper Dupont Pelangi 30cm Male to Female 1 lembar = 40 kabel
Rp 13.500Warna : biru dan merah Bahan Alumunium 25T include baut 2 pcs
Rp 8.750Support terus UKM indonesia dengan membeli produk-produk dalam negeri. Untuk kualitas tidak usah diragukan, udah kita tes QC dengan sangat… selengkapnya
Rp 8.500Specifications: 1. supports sampling costs (KHz): 8/11.025/12/16/22.05/24/32/44.1/48 2. 24-bit DAC output, dynamic range aid: 90dB, SNR aid: 85dB 3. fully… selengkapnya
Rp 17.800
Saat ini belum tersedia komentar.